Menyongsong kenormalan baru (new normal), pembelajaran tatap
muka (PTM) akan dilakukan oleh UPTD SMP Negeri 1 Blega. KBM (kegiatan belajar mengajar) secara langsung
kali pertama dilaksanakan dengan persiapan protokol covid-19. Namun,
keselamatan dan kesehatan warga sekolah tetap menjadi prioritas. hal ini juga kami juga harus melihat peta zona covid dari pemerintah. sesuai anjuran dinas pendidikan kabupaten bangkalan juga kementrian pendidikan dan kebudayaan Indonesia.
KBM tatap muka kali ini berbeda dengan tahun sebelumnya.
Pandemi Covid-19 mengubah cara mengajar dan capaian kurikulum. Pembelajaran
tidak dilihat sampai mana lembaga pendidikan melaksanakan kurikulum. Hasil
pendidikan saat ini dilihat dari keberhasilan peserta didik memahami materi
pembelajaran meski awalnya semua sekolah melakukan belajar dari rumah dan juga pembelajaran jarak jauh.
KBM yang akan dilaksanakan di setiap kecamatan tidak sama.
Bergantung pada warna zona wilayah masing-masing. Meningkatnya pasien positif
mengakibatkan gagalnya penyelenggaraan PTM zona hijau. Khusus daerah bangkalan
hingga kini sudah berangsur beberapa kecamatan sudah berubah menjadi zona kuning.
Khusus Kecamatan Blega masih zona oren/jingga hal ini dapat diartikan SMP Negeri
1 Blega harus mempersiapkan dari dini. sambil berharap dengan penuh doa agar
segera menjadi zona kuning hingga nantinya zona hijau yang menandakan penurun
covid-19.
Berdasarkan data terbaru tersebut yang bisa dilakukan SMP Negeri 1 Blega adalah mempersiapakan sebaik mungkin untuk masa transisi PTM ini. diiringi penuh doa agar bisa terlaksana dengan baik hingga nantinya pandemi ini berahir dengan harapan tidak ada paparan kasus baru dan semua warga aman dan sehat. guna membantu sekolah menyiapkan semua yang dibutuhkan untuk masa transisi ini kami beharap dengan hormat wali murid untuk bisa mengisi survei dengan menekan tombol "KLIK DISINI" sebagai data pendukung sekolah. atas perhatianya kami ucapkan banyak terima kasih dan mari berdoa bersama semoga pandemi ini segera beakhir. aaamiin
ttd
Kepala UPTD SMP Negeri 1 Blega
Tambahan
Kepada Yth Bapak Ibu wali kelas.
Dimohon dengan hormat Bapak Ibu wali kelas untuk menugaskan siswanya mengisi google form tentang pemetaan data siswa untuk persiapan pembelajaran masa teransisi. Terimakasih. ๐๐๐
Dimohon dengan hormat kepada Bapak dan Ibu untuk mengisi google form tentang pemetaan data guru dan TU untuk persiapan pembelajaran masa transisi. Terimakasih. ๐๐๐
Dari lubuk hati, aku bisikkan cinta dan salam untuk negeriku, karunia Tuhan bernama Indonesia, sumber darah dan dagingku, sumber air dan udara bagi napasku selamanya sampai aku mati dikubur di tanah ini.
Tuhan, terimalah syukur atas anugerah ini, kau beri kami kesempatan hidup dari atas tanah negeri katulistiwa ini, dengan cahaya matahari yang menghidupkan pohon dan rerumputannya, menggerak ombak dan gelombang pantai yang indah.....menghibur burung camar dan nelayan tua di tepi pantai.... Di pesisir nusantara ... Aku bersaksi negeriku adalah karunia terbesar bagi kami....
I love You INDONESIAKU๐ฎ๐ฉ๐ฎ๐ฉ๐ฎ๐ฉ๐ฎ๐ฉ๐ฎ๐ฉ๐ฎ๐ฉ๐ฎ๐ฉ๐ฎ๐ฉ๐ฎ๐ฉ๐ฎ๐ฉ
๐น๐ป *MERDEKA DIRI, BELAJAR PADA BILAL BIN ROBBAH*
" Dulu Budak biasa biasa saja, karena Keimanan nya membuat luar biasa terukir dalam sejarah "
Darinya kita belajar
*Bagaimana bisa beriman yang sesungguhnya bila tanpa ujian...*
Bilal dikenal dengan Ibnus Sauda' ( Putra wanita Hitam) besar di Ummul Quro Makkah.
Bilal ini budak milik Bani Abduddar, ketika ayahnya meninggal Bilal diwariskan kepada Umayyah bin Khalaf tokoh palaing terkenal kaum kafir saat itu.
Ceritanya Rumah Umayyah sering dijadikan Meeting untuk Mengunjing Nabi Muhammad dan merencanakan rencan2 buruknya, Bilal sang Budak bagian menghidangkan Makanan jamuan di Meeting orang orang kafir ini. Bilal pun sering mendengar apa yang dibincangkan.
Bilal bin Robbah termasuk sahabat generasi pertama masuk islam. Setelah Umayyah tahu Bilal masuk Islam, Bilal mulai dianiya mengalami penyiksaan, di letakkan di Padang pasir panas dengam tangan dan kaki diikat, di cambuk dan seret badanya, tidak ada siksaan yang lebih berat dari dari siksaan apapun, kesakitan mendera tubuhnya.
Kalau Abu bakar, Ali bin abu Thalib dari keluarganya ada yang membela, maka orang orang yang tertindas ( Mustadh'afun) dari kalangan hamba sahaya tidak ada yang membelanya sehingga orang kafir menyiksa tiada batas.
Tidak hanya penyiksaan Fisik yang didapatkan Bilal, bahkan dipaksa untuk menjelek jelekan Nabi Muhammad dan dipaksa Memuji Latta Uzza Berhala kaum kafir.
Apa kata Bilal " Lidahku tidak bisa Mengatakannya..."๐ฅบ๐ญ
Justru yang keluar kata kata yang sangat Viral yakni " Ahad Ahad...Alloh yang Satu" sembari menikmati Siksaan yang mendera.
Abu Bakar mengajukan penawaran ke Umayyah, dan ahirnya membeli membebaskan Bilal, sambil berkata " Seandainya engkau memberi tawaran sampai dengan 100 Uqiyah pun, maka aku tidak ragu membelinya "
Kemudian Abu Bakar Bercerita kepada Rosululloh Saw, dan Nabi berkata " Kalau begitu, biarkan aku berserikat denganmu untuk membayarnya "
Abu bakar berkata " aku telah menerdekakanya ya Rosulalloh "
Hebat nya Para Ahli Surga itu seperti ini.
Saat Bilal sudah di Madinah,pernah sakit panas sampai mengigau dan yg di higaukan adalah ...rasa Rindunya kepada Makkah karena tempat Bilal merasan indahnya IMAN Dan RIDHO
Kejadian Isro' Mi'roj ada kejadian istimewa dan Rosululloh Saw diperlihatkan kejadian bahwa terompah bulan ada di Surga.
Setelah kejadian Isro' Mi'roj Baginda Nabi bertanya kepada Bilal amalan apa Gerangan wahai Bilal sehingga terompahmu ada di Surga. Bilal memiliki amalan *Istiqomah* setelah Wudlu solat Sunnah 2 Rokaat.
Amalan yang baik dan kreatif.
Jadi apa yg membuat kita bisa MERDEKA DIRI seperti Bilal
1️⃣ IMAN yang menghujam
2️⃣ SABAR dalam ujian
3️⃣ RIDHO dengan skenario Alloh SWT
4️⃣ ISTIQOMAH Dan KREATIF dalam beramal
Semoga Alloh mampukan kita meneladani sosok yang cintanya pada Rosululloh Saw, Luarrr Biasaah๐ฅบ
Semoga di usia Kemerdekaan yg ke-75 tahun ini jalan menuju baldatun thoyyibatun wa Robbun ghofuur makin jelas dan terang. Maju Indonesiaku. Allahu Akbar!!! Merdeka!!!
Ini Liku Sejarah Gerakan Pramuka Indonesia, Dirintis Sejak
Awal Abad 20
Memperingati
Hari Pramuka 2020, inilah sejarah Gerakan Pramuka Indonesia yang dimulai sejak
awal abad 20. Hari Pramuka 2020 jatuh pada hari ini, Jumat (14/8/2020).
Tanggal
ini ditetapkan sebagai Hari Pramuka karena setelah Pramuka secara resmi
diperkenalkan kepada seluruh rakyat Indonesia pada tanggal 14 Agustus 1961.
Lantas
bagaimana sejarah Gerakan Pramuka Indonesia hingga menjadi seperti sekarang
ini?
Pramuka
merupakan sebuah kegiatan pendidikan non-formal untuk pengembangan kemampuan dan
pembentukan karakter.
Dikutip
dari laman Wikipedia, gerakan Pramuka di Indonesia dimulai sejak tahun 1912.
Saat
itu, Belanda mendirikan organisasi Nederlandsche Padvinders Organisatie (NPO)
yang menjadi cikal bakal Pramuka Indonesia .
Kemudian
pada tahun 1916, organisasi tersebut berganti nama menjadi Nederlands-Indische
Padviders Vereeniging (NIPV).
Pada
tahun 1916, dibentuklah organisasi kepemudaan bentukan bangsa Indonesia bernama
Javaansche Padviders Organisatie yang diprakarsai oleh S.P. Mangkunegara VII.
Usai
peristiwa Sumpah Pemuda, kian banyak organisasi kepanduan yang dibentuk, baik
bernapaskan nasionalis atau keagamaan.
Setelah
Proklamasi Kemerdekaan Indonesia, dibentuklah organisasi Pandu Rakyat Indonesia
pada tanggal 28 Desember 1945 di Kota Solo.
Organisasi
ini ditetapkan sebagai satu-satunya wadah kepanduan tempat anggota kepanduan
Indonesia bernaung.
Memasuki
tahun 1961, telah ada sekitar 100 organisasi kepanduan Indonesia.
Organisasi
tersebut tergabung dalam 3 federasi organisasi yaitu Ikatan Pandu Indonesia
(IPINDO), Namun, menyikapi kelemahan yang ada, maka ketiga federasi tersebut
bergabung menjadi satu membentuk Persatuan Kepanduan Indonesia (PERKINDO).
Pada
tanggal 14 Agustus 1961, secara resmi gerakan Pramuka diperkenalkan ke seluruh
rakyat Indonesia.
Tidak
hanya di Jakarta, namun juga ditempat penting seluruh Indonesia.Persatuan Pandu
Puteri Indonesia (POPPINDO), dan Persatuan Kepanduan Puteri Indonesia (PKPI).
Di
Jakarta, terdapat apel besar yang diikuti oleh 10.000 anggota Gerakan Pramuka
yang dilanjutkan dengan pawai di depan Presiden dan berkeliling Jakarta.
Peristiwa
perkenalan yang terjadi pada tanggal 14 Agustus 1961 ini kemudian ditetapkan
sebagai Hari Pramuka yang setiap tahun diperingati oleh seluruh anggota Gerakan
Pramuka Indonesia.
Kata
Pramuka merupakan singkatan dari Praja Muda Karana, yang memiliki arti Jiwa
Muda yang Suka Berkarya.
Tapi
sebelum singkatan ini ditetapkan, kata Pramuka asalnya diambil oleh Sultan
Hamengkubuwono IX dari kata Poromuko yang berarti pasukan terdepan dalam
perang.
adapun logo PRASPEGA (Sapaan akrab pramuka Spensaga) adalah ektra kurikuler ke-Pramukaan di SMPN 1 Blega sebagai berikut.
dengan Filosofi sebagai berikut :
1. Bintang sebagai tanda ketuhana yang Maha Esa
2. Tali bermakna pesatuan yang kuat
3. Daun yang masih muda dan tumbuh bermakna sebagai semangat untuk terus tumbuh dan berkembang
4. Tunas kelapa sebagai simbol penanda perjuangan PRAMUKA
5. Pita sebagai penegas dedikasi
6. Lingkaran pada bingkai logo sebagai penanda siklus yang tak akan pernah terhenti
Warna
1. Kuning pada bintang sebagai wujud kemakmuan
2. Biru muda pada latar bingkai logo sebagai peningkat konsentrasi
3. Coklat tua dan muda pada gambar tunas kelapa dan pita sebagai penegas dan warna kebanggaan PRAMUKA
4. Hijau pada tanaman muda bermakna semangat muda yang akan terus tumbuh
Belum pasti sejak kapan Pamuka di SMPN 1 Blega mulai bediri, kami pihak sekolah akan terus berusaha menelusuri data-data ini. yang pasti kenangan PRAMUKA terus membangun karakter dari generasi ke generasi. berikut dokumentasi kami :
Makna
tepuk Pramuka
Tepuk
Pramuka biasa dilakukan di sela-sela kegiatan atau ketika istirahat sebagai
penyemangat dalam kegiatan Pramuka.
Tepuk
ini biasanya dimulai dengan aba-aba dari pembina.
Lalu
peserta kegiatan Pramuka akan melakukan tepuk Pramuka.
Tepuk
Pramuka terdiri dari 13 kali tepukan jika dijumlah.
Nggak
percaya? Coba saja.
Angka
13 dalam tepuk Pramuka melambangkan jumlah dari Tri Satya (3) dan Dasa Dharma
(10).
Tri
Satya adalah sumpah yang diucapkan oleh seorang Pramuka, baik dari golongan
Penggalang, Penegak, Pandega, maupun anggota dewasa.
Tri
Satya
Demi
kehormatanku aku berjanji akan bersungguh-sungguh :
1.
Menjalankan kewajibanku terhadap Tuhan dan Negara Kesatuaan Republik Indonesia.
2.
Menolong sesama hidup dan mempersiapkan diri membangun masyarakat.
3.
menepati Dasa Dharma.
Dhasa
Dharma sendiri adalah 10 pedoman bagi Pramuka dalam bertingkah laku dalam
kesehariannya.
Dhasa
Dharma
1.
Taqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa
2.
Cinta alam dan kasih sayang sesama manusia
3.
Patriot yang sopan dan kesatria
4.
Patuh dan suka bermusyawarah
5.
Rela menolong dan tabah
6.
Rajin, trampil dan gembira
7.
Hemat, cermat dan bersahaja
8.
Disiplin, berani dan setia
9.
Bertanggung jawab dan dapat dipercaya
10.
Suci dalam pikiran perkataan dan perbuatan
Manfaat
tepuk Pramuka
Tepuk
Pramuka yang berjumlah 13 tepukan tangan memiliki manfaat yang baik.
Dilansir
dari theayurveda, tepuk tangan bisa membantu kecerdasan anak, meningkatkan
kekebalan tubuh, memperbaiki sirkulasi darah, dan mampu mengurangi stres. selain itu kegiatan ini juga digunakan sebagai pemecah suasana agar lebih besemangat dan fokus dalam menjalankan kegiatan.
Hal
inilah yang membuat tepuk Pramuka biasa dilakukan disela-sela kegiatan Pramuka
untuk membuat peserta tetap sehat, dan semangat.
·Hutan Itu
Indonesia, menggagas Hari Hutan Nasional atau Hari Hutan Indonesia tiap 7
Agustus. Mereka bikin petisi di Change.org, dan ditandatangani hampir 1,5 juta
orang.
Christian
Natalie, Program Manager Hutan Itu Indonesia mengatakan, perlu ada peringatan
Hari Hutan Indonesia seperti Hari Kartini dengan karya sastra dan sejarahnya
bagi pergerakan perempuan di Indonesia. Mengingat salah satu ikon penting
Indonesia, adalah hutan hujan tropis ketiga terluas dan punya keragaman hayati
kedua terbesar di dunia setelah Amazon.
Lebih 70
juta penduduk Indonesia hidup bergantung dari hutan untuk sumber makanan dan
penghidupan. Hutan juga menjaga keseimbangan ekosistem dan mencegah bencana
banjir dan longsor. Hutan erat dengan beragam kebudayaan Indonesia.
Menuju 7
Agustus 2020, Hutan Itu Indonesia akan menggelar festival online yang bisa
diakses siapapun. Festival ini mencoba menghubungkan berbagai isu soal hutan
agar lebih popular dan jadi mainstream terutama bagi anak muda urban.
“Tetapkan Hari Hutan Indonesia untuk rayakan pentingnya
hutan Indonesia.” Begitu judul petisi di Change.org yang kini ditandatangani
hampir 1,5 juta orang ini. Tujuan petisi ini mendorong Presiden Joko Widodo dan
Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Siti Nurbaya, menetapkan Hari Hutan
Nasional atau Hari Hutan Indonesia. Aksi ini digagas Hutan Itu Indonesia,
sebuah komunitas masyarakat kota yang ingin berkontribusi menjaga hutan. Mereka
mencanangkan tiap 7 Agustus sebagai Hari Hutan Nasional.
“Belum banyak yang mempromosikan isu hutan hujan tropis
secara khusus ke anak muda apalagi anak muda urban yang tinggal di perkotaan,”
kata Christian Natalie, Program Manager Hutan Itu Indonesia, dalam Bincang Alam
Mongabay, baru-baru ini.
Menurut Tian, perlu ada peringatan Hari Hutan Indonesia
seperti Hari Kartini dengan karya sastra dan sejarahnya bagi pergerakan
perempuan di Indonesia.
Mengingat salah satu ikon penting Indonesia, adalah hutan
hujan tropis ketiga terluas dan punya keragaman hayati kedua terbesar di dunia
setelah Amazon.
“Kita perlu hari khusus memperingati kekayaan kita,
kebanggaan kita yakni hutan hujan Indonesia, hutan kaya banget.”
Indonesia, sudah punya Hari Nasional Menanam Pohon untuk
mengajak masyarakat giat menanam, Hari Cinta Puspa dan Satwa untuk meningkatkan
kepedulian terhadap flora dan fauna. Juga, Hari Rimbawan untuk mengapresiasi
penjaga hutan, namun belum punya hari khusus merayakan kekayaan hutan Indonesia
dan pentingnya menjaga hutan.
Bagi Hutan Itu Indonesia, hari hutan lebih dari sekadar
peduli flora dan fauna. “Hutan adalah sumber utama air dan udara bersih,” kata
Tian.
Saat ini, manusia hanya bisa mengkonsumsi 1% air permukaan.
Lebih 70 juta penduduk Indonesia hidup bergantung dari hutan untuk sumber
makanan dan penghidupan. Hutan juga menjaga keseimbangan ekosistem dan mencegah
bencana banjir dan longsor. Hutan erat dengan beragam kebudayaan Indonesia.
Hutan masih terjaga, katanya, berkat masyarakat di dalam dan
sekitar hutan atau masyarakat adat. Meski begitu, katanya, masyarakat urban,
meski lahir dan besar di perkotaan, bukan berarti hilang koneksi dengan hutan
karena penunjang utama hidup manusia.
“Tanpa hutan, Indonesia tidak akan sekaya dan seberagam yang
kita kenal sekarang. Kita perlu diingatkan selalu bahwa hutan kita terancam.”
Hutan Itu Indonesia hendak meluncurkan Hari Hutan Nasional
atau Hari Hutan Indonesia pada 7 Agustus mendatang. Gerakan menetapkan Hari
Hutan Nasional ini, kata Tian, terinspirasi dari Earth Hour WWF yang diikuti
sekitar 37 kota di Indonesia.
Meskipun pemerintah belum mengeluarkan pencanangan
peringatan hari hutan ini, kata Tian, tak ada salahnya masyarakat mencanangkan
sendiri dan melakukan berbagai kegiatan untuk memperingati.
Mengapa 7 Agustus?
Tian bilang, 17 Agustus adalah Hari Kemerdekaan Indonesia.
“Belum ada perayaan hari besar di awal Agustus,” kata Tian.
Selain itu, dekat dengan Hari Masyarakat Adat Internasional
jatuh pada 9 Agustus. “Ini isu berdekatan, hutan dan masyarakat adat.”
Menuju 7 Agustus 2020, Hutan Itu Indonesia akan menggelar
festival online yang bisa diakses siapapun. Festival ini mencoba menghubungkan
berbagai isu soal hutan agar lebih popular dan jadi mainstream terutama bagi
anak muda urban.
Anak muda urban, katanya, bisa berkontribusi dengan
memanfaatkan media sosial untuk mempromosikan hutan-hutan di Indonesia.
Hutan Itu Indonesia pernah menggelar konser Musika Foresta
menggandeng musisi-musisi terkemuka termasuk almarhum Glenn Fredly. Juga
menjaja Jamuan dari Hutan dan Festival Pesona Perhutanan Sosial untuk
inventarisasi dan mengenalkan berbagai pangan dari hutan di Indonesia.
Berbagai program-program itu tersedia di website mereka, dan
bisa diadopsi oleh komunitas manapun di perkotaan.
“Kami tidak punya program tapak secara langsung tapi fokus
di masyarakat urban dan digital,” kata Tian.
Dalam festival online 7 Agustus mendatang HII akan
menggandeng beberapa stand up comedian dan pekerja film untuk membahas isu
hutan. Juga ada call to action pertama berupa adopsi pohon.
“Meskipun hutan memang tak hanya pohon, tapi pohon adalah
yang utama dan terbesar dalam ekosistem ini.”
Begitu dokumentasi dari
https://www.mongabay.co.id/2020/07/27/hutan-itu-indonesia-gagas-hari-hutan-nasional-7-agustus/amp/
Kami segenap warga SMPN 1 BLEGA sangat termotivasi dengan
tulisan ini dan mendukung untuk lebih lanjut menjadi bagian dari agen
pendidikan karakter cinta lingkungan.
Masih sedikit yang kami lakukan dan kami rasa belum
maksimal. Hanya menjalankan beberapa program berkaitan dengan penyemaian
karakter cinta lingkungan tersebut dan masih terus berproses demi kebikan
lingkungan sekolah belum sampai pada lingkungan sekitar sekolah.
Semoga kelak kami bisa berbuat lebih banyak untuk kebaikan
lingkungan sekitar dengan penanaman pohon tepi jalan dan lain sebagainya dengan
impian program cinta lingkungan spensaga.
Kami yakin semua yang kami lakukan termasuk gerakan menanam
tumbuhan juga sekaligus dapat menjadi proses penyemaian karakter cinta
lingkungan. Selain itu amalan ini semoga menjadi amal jariyah yang kelak terus
mengalir hingga kamipun sudah tiada di Bumi ini namun kebaikan ini akan terus
menjadi kebaikan yang lainya.
Selamat Hari hutan
Indonesia.
Lestarikan Hutan = menjaga kehidupan kita dan generasi
penerus.
"Menanam TUMBUHAN itu SEDEKAH JARIYAH yang pahalanya
terus mengalir sampai HARI AKHIR"